Title: The Fifth Columnist vol 1 & 2 (Tamat)
Author: Andrea Tezumo
Pages: 216 , paperback
Publisher: Elex Media Komputindo
Price: @ Rp 15.000
Release Date: 13 Januari 2010 (vol.1) & 12 Mei 2010 (vol.2)
Sinopsis:
"Petinggi-petinggi Soviet memanggilnya 'Okto', sedangkan kami mengenalnya sebagai 'Helix'..."
Sebuah pernyataan singkat telah membuatku semakin curiga akan identitas partner baruku yang angkuh dan serba bisa. Bagaimana bisa seorang bekas tentara Jerman bekerja sebagai agen rahasia Inggris? Dan, mengapa ketua unit kami selalu membanggakan kemampuan pria itu di depanku?
Serangkaian bencana yang terjadi membuatku memutuskan untuk mengorek keterangan dari partnernya, Helix.
Sayangnya perdebatan sengit antar keduanya harus ditunda dulu, apalagi saat pasukan Soviet datang dan menyerang apartemen mereka dengan peluru...
Dengan cara apa Bishop berhasil mengorek keterangan dari Helix?? Kali ini saya tidak akan membeberkan jawabannya, so.. anda harus membaca sendiri, hehehe...
Ulasan:
Selain menawarkan tema yang unik, Komik ini juga hendak memberikan perspektif gambar yang 'baru' kepada pembaca. Saya akan lebih menitikberatkan pembahasan ini dari segi visualnya. Sebagai pemerhati komik Indonesia, entah kenapa saya tergerak untuk sedikit mengulas visual unik yang disajikan Andrea Tezumo, hehe...
Dimulai dari cover. Jujur covernya keren menurut saya, memberikan khasanah gambar yang baru dalam dunia perkomikan di Indonesia, style gambar dan perwajahan yang unik membuat saya tak sabar untuk membuka isi komiknya. Kesan pertama, saat membuka halaman bukunya hmm.. bagus bagus.. benar2 gambar yang bagus, unik, sangat berkarakter, namun ada yang kurang dan cukup mengganggu saya yaitu gaya menggambar penulis yang cenderung seperti menggambar sketsa, yaps kebanyakan lembar demi lembar tergambar seperti setengah jadi, saya sendiri bertanya2 kepada diri sendiri. 'apa memang style gambarnya seperti ini ya??'
Padahal kalo dibuat rapih, mungkin akan lebih seru bacanya, karena saya sendiri sudah suka dengan gambar karakternya yang bagus. Pada adegan action, saya melihat beberapa kejanggalan karena gambar yang ditampilkan kurang dapat menceritakan aksi yang terjadi , contoh saat adegan bishop dan okto dikejar vareleva, tampak, maaf sedikit berantakan dan kurang jelas, akhirnya mengurangi keasyikan membaca komik ini.
Namun, satu hal yang saya suka adalah arsiran pada tiap karakternya apalagi saat diclose up sangat keren, yaps tidak berlebihan.. rasanya Andrea sudah menggambar dengan baik sekali.
Terlepas dari itu semua, saya sungguh mengapresiasi karya Andrea Tezumo ini, selain menawarkan tema yang ngga biasa, dan cover yang bagus. Komik ini juga punya style gambar tersendiri, saya akan beranggapan positif saja terhadap komik ini, mungkin penulis ingin memberikan warna yang berbeda dengan komik pada umumnya yaitu dengan gaya menggambar sketsa :), mudah2an komik ini dapat diapresiasi oleh para penggemar komik Indonesia.
Bagaimana menurut anda?
ihik, salam kenal mas tin, dan terima kasih review fifth-nya! ^^ *terharu* trims juga sudah jauh2 membaca komik yang 'lumayan bikin bingung' ini hehe :D
BalasHapussoal gambar yang terkesan seperti sketsa, saya sebagai komikusnya mengakui skill level komikus yang belum sakti! XD sebetulnya gak dengan sengaja menggambar berantakan begitu lho hehe >,<
di luar itu, saya senang bisa berkontribusi di dunia perkomikan indonesia dengan karya perdana ini. ke depannya saya akan berusaha lebih baik lagi untuk menghasilkan karya2 yang membuat pembacanya 'mikir' hehe... *lari sebelum ditimpuk*
sekali lagi terima kasih dan terus menulis ya mas tin :3
Sama2 ya mas Andrea (cowo atau cewe ya, hehe), salam kenal juga, senang sekali saya bisa dikunjungi oleh komikus yang tenar seperti anda :)
BalasHapusterima kasih sudah mau berkomentar terhadap resensi saya yang ngasal n sok tahu ini, hohoho, ini semua demi kemajuan komik Indonesia :).. maaf apabila reviewnya ada sedikit yang kurang mengenakkan, mungkin kedepannya mas Andrea bisa merekrut team supaya dapat bagi2 tugas dalam pengerjaan komik selanjutnya :D
Wuih mantap mas Andrea ini sangat idealis, yaps inilah yang dibutuhkan komikus Indonesia, semangat pantang menyerah yang tak akan padam selagi masih hidup hehehe...
Ya, saya harap mas Andrea ini bisa meningkatkan kualitas karyanya, sebenarnya sudah sangat bagus lho, tinggal ditingkatkan dikit lagi deh.. semoga lebih baik lagi ya ^^ berusahalah ^o^
Maju terus Andrea Tezumo, Salam hangat dan sukses untuk komik Indonesia!!!
mas tin, saya ini cewek lho! XD dan jangan bilang tenar ah, kan masih komikus debutan *malu* >,< hehe
BalasHapushmm kalau dibilang idealis, mungkin karena mengomik lebih ke hobi/cita2 pribadi saya sejak kecil dulu, jadi fokusnya lebih ke arah content/konteks dibandingkan tujuan komersil, walaupun efek komersil bisa juga membuat standar karya semakin baik sih, hehehe... ^^
lho gak papa kog mas reviewnya, malah mas tin kedengaran sangat 'sopan' hihi :D tidak ada yang lebih 'menyejukkan' bagi pembuat karya dari menerima kritik/saran dari pembaca, selama masuk akal dan membangun ^^
lagipula, masukan dari pembaca berarti individu itu sudah bersusah payah membaca dan mengapresiasi karya kita, jadi harus dihargai :D
good weekend mas! ^^
Hihihi, ternyata cewe ya XD
BalasHapusmaaf2, sama2 yah, terima kasih sudah menerima masukan dan kritiknya :D
hehehe, keren deh Andrea ini, selain idealis juga bijaksana hihihi ^^
oke deh, kalo begitu sukses buat Andrea dan ditunggu karya selanjutnya ^^
good weekend too ^^